BAB 2 MENYAJIKAN BERBAGAI STANDAR KOMUNIKASI DATA SUB MATERI “MODEL
KOMUNIKASI DATA”
Materi : Model
Komunikasi Data
Jaluk Aplikasi
: Assalamu’alaikum
Wr. Wb, kali ini saya akan membagian materi mengenai Teknik Layanan Jaringan (TLJ) dengan Sub Materi : Model Komunikasi Data.
Materi ini diberikan kepada Siswa/Siswi Kelas XI
Teknik Komputer & Jaringan (TKJ)
Jaluk Aplikasi
: dalam
komunikasi data, ada 4 istilah dasar yang sering digunakan, yaitu :
a. Data : yaitu kumpulan dari kenyataan dalam bentuk mentah yang
menjadi informasi setelah di proses. Contoh File
b. Sinyal (Signals) :
penyandian elektrik atau elektromagnetik dari data
c. Pensinyalan (Signaling) :
Perambatan / Penyebaran sinyal melewati media komunikasi
d. Transmisi (Transmission) :
komunikasi data yang diperoleh melalui penyebaran dan pemrosesan Signal.
pada ilustrasi gambar diatas bahwa bagaimana Pengirim bisa mengirim File ke penerima agar sampai dan dibaca oleh Komputer Penerima, maka untuk dapat mengirim file data ke penerima maka diperlukan adanya Alamat yang jelas atau disebut IP Address pada masing masing komputer tersebut. dan media yang digunakan pada gambar diatas yaitu media Router / Wireless (Nirkabel).
Transmisi Data
Media transmisi dapat digolongkan sebagai berikut :
1. Media kabel disebut juga
guided media, media ini mengendalikan gelombang dalam jalur fisik kepada
penerima data. Contoh : fiber optik, twisted pair, dan coaxial
kabel.
Gambar Twisted Pair
2. Media tanpakabel (wireless)
disebut juga unguided media, media ini menyediakan alat untuk mentransmisikan
gelombang namun tidak mengendalikannya. Contoh : perambatan (propagation)
di udara dan laut.
Sebuah transmisi memiliki metode-metode operasi dalam
proses pengiriman sinyal-sinyal, yang terbagi atas tiga macam, yaitu :
Ø Simplex, data ditransmisikan hanya kesatu arah, satu station sebagai
transmitter dan lainnya sebagai receiver. Contoh : siaran televisi atau siaran
radio.
Ø Half duplex, data ditransmisikan kedua arah secara bergantian, waktu yang
diperlukan mengganti arah transfer data. Contoh : chatting, SMS, walkie talkie.
Ø Full duplex, data dapat ditransmisikan kedua arah secara bersamaan.
Contoh : telepon, hand phone.
Jenis data yang ditransmisikan ada 2, yaitu:
Ø Data analog, menerima nilai-nilai secara terus-menerus dan kontinu dalam
beberapa interval. Contoh : audio dan video.
Ø Data digital, menerima nilai-nilai yang berlainan. Contoh : teks
atau karakter-karakter dan bilangan bulat.
Jenis sinyal yang ditransmisikan ada 2, yaitu:
Ø Sinyal analog merupakan keanekaragaman gelombang elektromagnetik yang
berlangsung terus-menerus yang dapat disebarkan lewat berbagai macam media,
tergantung pada spektrumnya. Contoh : suara, musik.
Ø Sinyal digital adalah suatu rangkaian voltase pulsa yang bisa
ditransmisikan melalui sebuah media kabel; sebagai contoh; suatu level pulsa
positif konstan ditunjukkan sebagai biner 1 sedangkan level voltase negatif
konstan dengan biner 0. Contoh : data yang tersimpan dalam CD atau memori
komputer.
Transmisi Data
Analog
Ø Transmisi analog merupakan suatu upaya
untuk mentransmisikan sinyal-sinyal analog tanpa memperhatikan isinya.
Ø Sinyal dapat menampilkan
data analog (misalnya suara) atau data digital (misalnya data biner yang
melintasi sebuah modem).
Transmisi Data
Digital
Ø Transmisi digital merupakan upaya
pentransmisian yang berhubungan dengan muatan dari sinyal, dapat ditransmisikan pada jarak
tertentu sebelum atenuasi, derau, dan gangguan yang lain membahayakan
intergritas data.
Ø Agar dapat mencapai jarak
yang cukup besar, dipergunakan repeater.
Kelebihan
transmisi digital serta teknik-teknik pensinyalan digital adalah sebagai
berikut.
Ø Teknologi Digital
Ø Teknologi LSI/VLSI
menyebabkan penurunan biaya dan ukuran digital circuitry.
Ø Integritas Data
Ø Lebih jauh jangkauannya
walaupun pada kualitas rendah.
Ø Penggunaan Kapasitas
Ø Bandwidth tinggi yang
ekonomis serta tingkat multiplexing yang tinggi.
Ø Security (Pengamanan) dan
Privacy (Kerahasian)
Ø Teknik Encryption dapat
diterapkan dengan mudah.
Ø Integrasi
Ø Dapat mengolah data analog
dan digital dengan cara yang sama.
Permasalahan
Transmisi
Atenuasi adalah penurunan dalam
hal kekuatan sinyal, seringkali terjadi bila jaraknya terlalu jauh melalui
media transmisi. Untuk guided media, atenuasi adalah fungsi yang lebih kompleks
dari jarak dan pada umumnya mengikuti fungsi logarithm. Sehingga biasanya
dinyatakan sebagai jumlah desibel konstan per unit jarak.
Distorsi atenuasi adalah kurangnya masalah dengan
sinyal digital.
Derau adalah sinyal-sinyal
yang tidak diharapkan dalam peristiwa pentransmisian data. Derau terjadi akibat
modifikasi oleh berbagai distorsi, plus sinyal-sinyal tambahan yang tidak
diinginkan yang diselipkan di suatu tempat di antara transmisi dan penerimaan.
Derau dibagi menjadi empat kategori :
Ø Derau Suhu adalah suatu
gejolak thermal electron yang muncul di semua perangkat elektronik dan media
transmisi, serta merupakan fungsi temperatur.
Ø Derau Intermodulasi adalah
penggabungan sinyal-sinyal dari frekuensi yang berlainan namun menggunakan
media transmisi yang sama.
Ø Crosstalk adalah signal dari
sebuah hubungan didengar oleh pihak lain.
Ø Derau Impuls adalah gangguan
pada pulsa-pulsa yang tidak beraturan, terputusnya bunyi pada durasi pendek,
serta amplitudo yang relatif tinggi.
Assalamu'alaikum Wr. Wb